Selamat Datang Di Website Resmi CYBER MEDIA GROUP"
Promo Asuransi Mobil

Evi Yandri Rajo Budiman Buka Pelatihan UMKM di Rajo Durian Padang

PADANG ||  Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan produktivitas tenaga kerja lokal, UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Padang Panjang di bawah naungan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sumatera Barat menggelar Pelatihan Pembuatan Roti dan Kue bagi pelaku UMKM di Rajo Durian bypass katapiang pasa ambacang Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Rabu 04 Juni 2025.

Acara ini berlangsung meriah di Rajo Durian, Simpang Bypass Katapiang, Pasa Ambacang, pada Rabu (4/6). Ratusan peserta yang sebagian besar merupakan pelaku usaha kecil dan menengah dari berbagai kelurahan di Kecamatan Lubuk Begalung antusias mengikuti kegiatan ini.

Pelatihan resmi dibuka oleh Evi Yandri Rajo Budiman, tokoh masyarakat sekaligus anggota DPRD Sumbar, yang turut hadir memberikan motivasi kepada para peserta. Dalam sambutannya, Evi Yandri menegaskan pentingnya pengembangan keterampilan praktis yang berdampak langsung pada peningkatan ekonomi rumah tangga.

"Kami berharap pelatihan ini menjadi langkah nyata bagi masyarakat untuk naik kelas, tidak hanya menjadi konsumen, tapi juga produsen yang mampu bersaing di pasar lokal maupun nasional," ujar Evi Yandri.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pelatihan kerja dan peningkatan produktivitas tenaga kerja yang diinisiasi oleh pemerintah provinsi. Dalam pelaksanaannya, peserta mendapatkan materi seputar teknik pembuatan roti dan kue yang higienis, pengemasan produk, hingga strategi pemasaran.

Kepala UPTD BLK Padang Panjang, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pelatihan ini ditujukan untuk menciptakan wirausahawan baru dan meningkatkan kompetensi pelaku UMKM dalam menghadapi tantangan dunia usaha yang semakin kompetitif.

“Kami ingin pelaku UMKM di daerah tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dan menciptakan lapangan kerja baru,” tegasnya.

Tidak hanya pelatihan, peserta juga diberikan bantuan alat produksi skala kecil serta pendampingan pasca pelatihan untuk memastikan ilmu yang didapatkan benar-benar diterapkan dalam usaha mereka.

Salah seorang peserta, Siti Aminah (45), mengaku sangat terbantu dengan pelatihan ini. “Selama ini saya hanya jualan kue tradisional seadanya. Dengan pelatihan ini, saya jadi tahu cara membuat roti modern yang lebih menarik minat pembeli,” ujarnya penuh semangat.

Acara ini juga turut memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha dalam membangun perekonomian lokal berbasis komunitas. Pelatihan seperti ini menjadi contoh konkret bagaimana program pemerintah bisa langsung menyentuh kebutuhan dan potensi masyarakat.

Sebagai penutup, Evi Yandri menyampaikan harapan agar pelatihan semacam ini terus digalakkan di berbagai daerah lain di Sumatera Barat.

“Kita ingin masyarakat Sumbar menjadi masyarakat yang terampil, mandiri, dan sejahtera. Mari kita bangun ekonomi dari bawah, dari dapur sendiri, dari rumah masing-masing,” pungkasnya.

Tim

Subscribe to receive free email updates: